Idealnya Berhubungan Seks – Seringkali pasangan suami istri bingung dalam melakukan hubungan intim yang baik. Frekuensi yang tepat atau ideal dan bagus bagi kesehatan itu berapa kali dalam seminggu? Apakah setiap hari boleh berhubungan seks, sehatkah?
Hal tersebut masih menjadi hal yang tabu bagi kalangan pasangan suami istri di Indonesia. Namun sayangnya hal tersebut disepelekan oleh kalangan suami istri dan tidak mau berkonsultasi kepada dokter.
Jika Anda adalah sepasang suami istri yang sedang menginginkan program untuk cepat hamil, baiknya Anda memperhatikan berapa frekuensi idealnya berhubungan seks yang baik. Sebab jika dilakukan terlalu sering akan mengganggu kualitas sperma/mani sang pria dan beban kerja prostat akan berlebihan.
Sperma sendiri juga diproduksi setiap 3 hari sekali. Sehingga jika hubungan seks dilakukan setiap hari, maka cairan sperma yang diproduksi tidak optimal dan kurang baik untuk program kehamilan. Jadi, Idealnya berhubungan seks yang baik yang dianjurkan oleh dokter adalah 2x dalam seminggu.
Mengetahui tentang idealnya berhubungan seksual, dapat memberi manfaat kesehatan jika dilakukan pada frekuensi yang tepat pada mereka yang telah sah menjadi suami istri. Sedangkan pada hubungan seksual di luar ikatan pernikahan/seks bebas malah dapat menjadi sumber stres dan sumber penyakit. Mulai dari yang bisa disembuhkan hingga yang tidak dapat disembuhkan.
Hubungan seksual memang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, namun tidak melakukan aktivitas berhubungan seks tidak memberikan pengaruh yang membahayakan bagi kesehatan tubuh.
Perlu Anda ketahui bahwa sebenarnya terdapat segudang manfaat bagi kesehatan tubuh manusia dibalik kenikmatan jika mengetahui tentang idealnya berhubungan seks, baik dari aspek fisik maupun psikologis. Seks ternyata mengambil peran penting dalam status kesehatan seseorang jika berhubungan seks dilakukan dengan frekuensi yang normal yaitu 2X dalam seminggu.
10 Manfaat dari Idealnya Berhubungan Seks
Seorang psikolog dari California, Amerika Serikat, Joy Davidson, PhD mengemukakan 10 manfaat yang didapat dari aktifitas hubungan seks/bersetubuh pada suami istri, a.l. :
1. Membangun Kepercayaan Diri
Dari hasil penelitian yang dipublikasikan oleh Archives of Sexual Behavior, 1 dari 237 alasan mengapa seseorang melakukan hubungan seksual, yaitu hubungan seks bermanfaat “Membangun Kepercayaan Diri”.
Lebih lanjut Gina Ogden, PhD, seorang terapis seksual dari Cambridge mengemukakan:
”Idealnya berhubungan seks yang baik dimulai dengan kepercayaan diri, apabila hubungan seksual tersebut diikuti dengan cinta, apa yang anda inginkan, dan komitmen, maka kepercayaan diri anda akan bertambah.”
2. Mengurangi Nyeri
Hormon oksitosin saat Anda berhubungan seks akan meningkat, selama hubungan seksual hormon endorfin pun ikut meningkat. Semakin tinggi kadar endorfin, maka akan semakin mengurangi rasa nyeri yang terjadi pada tubuh seseorang. Jika Anda mengalami sakit kepala, nyeri radang sendi dan semuanya membaik setelah berhubungan intim, berterimakasihlah terhadap hormon-hormon ini, terbukti berhubungan seks sangat bermanfaat bagi tubuh.
3. Mengurangi Stres
Dari penelitian yang dilakukan oleh School of Social Sciences, University of Paisley, Scotland, UK, yang diterbitkan oleh Biological Psychology, menemukan bahwa hubungan aktifitas seks dapat bermanfaat dalam potensi turunnya tekanan darah dan kurangnya frekuensi stres pada manusia. Penelitian ini melibatkan 46 anggota responden yang secara berkelanjutan merekam aktivitas seksual mereka.
Ditemukan hasil pada anggota responden yang melakukan hubungan seks suami istri bahwa mereka dapat berespon lebih baik terhadap stres dibandingkan responden yang tidak melakukan hubungan intim. Penelitian lain yang diterbitkan di jurnal yang sama mengemukakan mengenai kaitan antara frekuensi hubungan intim dengan penurunan tekanan darah diastolik.
4. Meningkatkan Keintiman Pasangan
Ketika seseorang mengalami orgasme, maka kadar hormon oksitosin meningkat, dimana hormon tersebut lebih dikenal dengan ‘hormon cinta’. Oksitosin dapat menimbulkan ikatan hubungan serta jalinan kasih yang lebih kuat dan mesra.
Penelitian yang dilakukan oleh Universitas di Pittsburg dan Carolina Utara mengevaluasi 59 wanita premenopause sebelum dan sesudah melakukan kontak erat (pelukan) dengan suami mereka. Para peneliti menemukan bahwa semakin banyak kontak erat, semakin tinggi oksitosin. Tentunya hubungan seks sangat bermanfaat bagi keharmonisan rumah tangga Anda.
5. Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Universitas Wilkes-Barre, Pa. IgA, telah melakukan penelitian dan hasilnya adalah berhubungan intim 1 hingga 2 kali dalam sepekan berkaitan dengan tingginya kadar antibodi yang disebut dengan Imunoglobulin A (IgA). Dimana peran antibodi tersebut dapat melindungi tubuh manusia secara alami dari ancaman influenza dan infeksi lainnya. Artinya hubungan intim bermanfaat juga bagi kekebalan tubuh terhadap penyakit.
6. Mengurangi Risiko Kanker Prostat
Ejakulasi atau keluarnya sperma saat berhubungan yang tidak sedikit dan tidak berlebihan atau dengan takaran yang pas bermanfaat bagi kesehatan terutama pada pria usia 20-an dapat mengurangi risiko kanker prostat.
7. Kualitas Tidur Lebih Baik
Hormon oksitosin adalah hormon yang dikenal dapat menambah gairah atau libido. Namun selain itu ternyata ada manfaat lain dari hirmon oksitosin yang dilepaskan sewaktu orgasme, yaitu dapat membantu tidur menjadi lebih nyenyak. Dan dapat digarisbawahi bahwa kualitas tidur yang baik berarti peningkatan kualitas hidup menjadi lebih baik pula.
8. Membakar kalori
Ketua American Association of Sexuality Educators and Therapists, Patti Britton, PhD, mengemukakan:
“Seks adalah olahraga yang sangat baik. Karena sedikitnya + 85 kkal kalori dapat terbakar dengan aktifitas seks selama 30 menit. Untuk mewujudkan aktifitas seks yang sesuai dengan harapan, dibutuhkan kerjasama yang baik dari segi fisik dan psikologis dari masing-masing pihak. Hubungan seks bermanfaat dalam membakar kalori.”
9. Mengencangkan Otot Dasar Panggul
Khusus bagi kaum perempuan, melakukan latihan untuk menguatkan otot dasar panggul (Senam Kegel) selama hubungan intim dapat memberikan banyak keuntungan. Para wanita akan merasakan tambahan kenikmatan, sekaligus menguatkan otot dasar panggul dan mengurangi risiko inkontinensia urin (tidak dapat menahan BAK) pada saat tua nanti. Pada pria, senam kegel ini dapat memperlama ereksi dan mengurangi frekuensi terjadinya ejakulasi dini.
10. Memperbaiki Kesehatan Jantung & Pembuluh Darah
Dari penelitian yang diterbitkan oleh Journal of Epidemiology and Community Health, menemukan bahwa melakukan hubungan intim/seks selama 2 kali atau lebih dalam seminggu dapat mengurangi risiko serangan jantung pada separuh pria, dibandingkan dengan mereka yang melakukan hubungan seksual kurang dari 1 kali per bulan.
